Tugas Online 9, ARS 103 Manajemen Pemasaran RS, Dosen Erlina Puspitaloka Mahadewi, Hasyim Ahmad (Edward Dian Suwito), 20180309112, Paska Sarjana MARS, Angkatan 7 (Kelas A) Universitas Esa Unggul, 2019

1.Bagaimana implementasi Integrated Marketing Communication (IMC) di Rumah Sakit Tempat Anda Bekerja?
      Integrated marketing communication (IMC)  merupakan sebuah strategi dalam proses bisnis dengan membuat perencanaan membangun mengeksekusi dan mengevaluasi pelaksanaan program komunikasi merek yang terkoordinasi pada konsumen, pelanggan atau sasaran lain yang relevan dengan audience eksternal dan internal.
Implementasi IMC Tempat saya bekerja RSUD Matraman :
     Periklanan merupakan kegiatan pemasaran pertama yang dilakukan oleh RSUD Matraman. Komunikasi yang dilakukan dalam periklanan bersifat massal yang artinya, yang artinya informasi tentang  gambaran layanan di sampaikan secara umum kepada penerima pesan (konsumen). Kegiatan pemasaran melalui periklanan dilakukan oleh rumah sakit hanya menggunakan brosur saja. Brosur yang dibuat sendiri oleh RSUD Matraman yang berisi iklan layanan dan fasilitas yang ada dirumah sakit hingga informasi seputar penyakit yang bisa ditangani oleh pihak rumah sakit
     Penjualan tatap muka adalah interaksi antar individu, saling bertemu muka yang ditujukan untuk menciptakan, memperbaiki menguasai dan mempertahankan hubungan pertukaran yang saling menguntungkan  dengan pihak lain. Penjualan tatap muka (personal selling) yang dilakukan rumah sakit Matraman dalam meningkatkan jumlah pasien bertujuan agar dapat melihat langsung respon dari konsumen terhadap informasi, berupa layanan dan fasilitas yang mereka dapatkan setelah diberi penjelasan dari pihak rumah sakit. Penggunaan penjualan tatap muka sebagai alat promosi, tidak hanya bertujuan untuk berkomunikasi saja, akan tetapi menghasilkan tingkat kepercayaan dari pasien, sehingga membuat pasien dan calon pasien tertarik untuk datang dan menggunakan layanan dan fasilitas di rumah sakit . Selain menyediakan bagian informasi, rumah sakit Matraman cukup sering mengadakan kegiatan seminar kesehatan untuk masyarakat luar, seperti seminar kesehatan jantung, seminar ibu hamil ataupun seminar mengenai penyakit lainnya.
     Pelaksanaan pemasaran langsung (direct marketing) yang dilakukan rumah sakit  adalah salah satu kegiatan promosi yang dilakukan oleh bagian informasi untuk menarik dan meningkatkan jumlah konsumen. Selain personal selling, pemasaran langsung (direct marketing) lebih mudah untuk diukur karena respon terhadap periklanan di media massa dan dapat ditelusuri terhadap pelanggan khususnya pemberi respon. Konsumen akan merasa dihargai bila barang atau jasa yang ditawarkan memang menjadi kebutuhan mereka dan penawaran produk disesuaikan khusus untuk memenuhi kebutuhan mereka
     Alat komunikasi yang dipakai oleh rumah sakit adalah telepon, surat, faximile dan email. Melalui alat tersebut bagian informasi rumah sakit bisa menyampaikan pesan dan informasi yang berisi fasilitas dan layanan kepada calon pasiennya. Penyampaian informasi ini akan berjalan apabila calon pasien atau pasien tetap yang menanyakan sendiri ke pihak rumah sakit.
     Pelaksanaan promosi penjualan (sales promotion) yang dilakukan rumah sakit bertujuan untuk menarik calon pasien untuk datang terus ke rumah sakit. Promosi penjualan (sales promotion) merupakan orientasi tindakan pemasaran yang tujuannya diharapkan berdampak langsung terhadap perilaku tindakan konsumen untuk membeli . Adapun kegiatan Sales Promotions yang ditawarkan oleh rumah sakit dengan cara memberikan keringanan biaya pada pasien yang kurang mampu dan menawarkan beberapa kemudahan untuk mengurus keringanan biaya, dan menggunakan jamkesmas, jampersal yang sekarang berubah menjadi BPJS.
     Hubungan masyarakat (public relation) berperan paling penting bagi suatu masyarakat, dimana fungsi dari public relation adalah menjalin hubungan dengan masyarakat luas guna meningkatkan citra suatu perusahaan. Humas rumah sakit bertugas untuk menjalin hubungan dengan konsumen hingga mitra kerja. Selain menjalin hubungan dengan konsumen dan mitra kerja, humas rumah sakit bertugas mengadakan kegiatan-kegiatan seperti kegiatan sosial yang ditujukan kepada masyarakat. Hal ini dilakukan untuk menanamkan pikiran positif kepada masyarakat tentang rumah sakit.
     Kegiatan word of mouth memberikan keuntungan yang efektif bagi rumah sakit, terbukti dengan terkenalnya RSUD Matraman bagi masyarakat Jakarta Timur. Sehingga memudahkan rumah sakit dalam menyebarkan informasi mengenai jasa yang dimiliki. 
     Evaluasi merupakan kegiatan pemasaran selanjutnya yang dilaksanakan oleh rumah sakit. Dengan mengadakan kegiatan evaluasi bulanan, marketing bersama-sama dengan direktur rumah sakit akan musyawarah untuk mengevaluasi kinerja pemasaran apabila ada terjadi kendala atau masalah yang didapat.  Rumah sakit menggunakan pendekatan analisa SWOT yang dimana menganalisa segala bentuk kekuatan, kelemahan, peluang yang ada dan ancaman yang akan terjadi.

2.Mengapa IMC penting bagi provider layanan kesehatan saat  ini ? berikan contohnya!
     Perkembangan persaingan dunia bisnis saat ini pada umumnya berkembang sedemikian pesat. Agar bisa bertahan dan sukses dalam persaingan tersebut, suatu perusahaan (dalam hal ini Rumah Sakit) dituntut memiliki sifat kreatif dan inovatif yang harus selalu siap dalam menghadapi perubahan pasar yang dinamis. Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah dengan pemasaran yang efektif. Oleh karena itu perusahaan akan berusaha mempertahankan pelanggannya supaya tidak direbut oleh perusahaan lain.
     Salah satu perusahaan yang memberikan produk dan layanan serta menjalankan komunikasi pemasaran agar mencapai eksistensi dalam kemajuannya adalah instansi rumah sakit. Rumah sakit adalah salah satu organisasi sektor publik yang bergerak dalam bidang pelayanan jasa kesehatan yang mempunyai tugas melaksanakan suatu upaya kesehatan secara berdaya guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang telah dilaksanakan. Rumah sakit tidak hanya sekedar menampung orang sakit saja melainkan harus lebih memperhatikan aspek kepuasan bagi para pemakai jasanya, dalam hal ini yaitu pasien.
     Pemasaran rumah sakit merupakan suatu unsur yang penting. Tujuan pemasaran rumah sakit adalah memperkenalkan rumah sakit pada masyarakat luas, menginformasikan sejelas-jelasnya mengenai fasilitas dan kemampuan pelayanan yang dimiliki oleh rumah sakit pada masyarakat dan segenap warga rumah sakit, membentuk dan membina citra rumah sakit melalui kepercayaan dan penghargaan masyarakat terhadap kemampuan rumah sakit, pemanfaatan sumber daya rumah sakit secara optimal dan disamping itu rumah sakit juga mengharapkan terjadinya peningkatan penghasilan.
Contoh bentuk IMC
                           a)     Melalui Periklanan (brosur yang berisi iklan layanan dan fasilitas yang ada dirumah sakit hingga informasi seputar penyakit yang bids ditangani oleh pihak rumah sakit
                           b)     Melalui penjualan tatap muka (mengadakan kegiatan seminar kesehatan untuk masyarakat luar, seperti seminar kesehatan jantung, seminar ibu hamil ataupun seminar mengenai penyakit lainnya. )
                           c)     Direct Marketing (periklanan di media massa, media sosial)
                          d)     Sales Promotions, yang ditawarkan oleh rumah sakit dengan cara memberikan keringanan biaya pada pasien yang kurang mampu dan menawarkan beberapa kemudahan untuk mengurus keringanan biaya, dan menggunakan jamkesmas, jampersal yang sekarang berubah menjadi BPJS.

3.Apa perbedaan Promosi dan Iklan Dirumah sakit dan berikan Contohnya?
     Iklan adalah kegiatan yang dilakukan oleh seseorang ataupun perusahaan(dalam hal ini Rumah Sakit) untuk mengumumkan keberadaan sebuah produk atau jasa kepada masyarakat umum sehingga diharapkan dapat meningkatkan penjualan, iklan didistribusikan dengan berbagai media baik media cetak maupun media electronic. Misal baliho-baliho yang di pasang ditempat-tempat strategis tentang rumah sakit dan fasilitas pelayanannya dan banyak juga menggunakan media internet dan media sosial sebagai media iklan
     Promosi adalah suatu kegiatan kampanye dari sebuah produk atau jasa dengan selalu ditandai oleh adanya pemberian insentif atau reward untuk dapat merangsang pasar agar melakukan tindakan pembelian dengan segera saat itu juga. Promosi diadakan dengan  memilik batas waktu tertentu bisa satu minggu satu bulan atau batas waktu lainnya. Misalnya rumah sakit dengan cara memberikan keringanan biaya pada pasien yang kurang mampu dan menawarkan beberapa kemudahan untuk mengurus keringanan biaya, dan menggunakan jamkesmas, jampersal yang sekarang berubah menjadi BPJS.
o   Pembeda iklan dan promosi
1.   Promosi memiliki batas waktu sedangkan iklan tidak
2. Iklan menawarkan jasa yang akan dijual dengan alasan agar konsumen tertarik sedangkan promosi memberikan hadiah kepada semua orang yang menggunakan jasa yang ditawarkan dalam tenggang waktu tertentu




4.Bagaimana peran promotional mix bagi provider layanan kesehatan? Berikan contohnya !
     Dalam persaingan di dunia kesehatan khususnya dunia perumahsakitan diperlukan suatu strategi pemasaran yang baik.  Suatu strategi pemasaran membutuhkan marketing mix sebagai alat untuk memenangkan persaingan dalam pelayanan kesehatan. Marketing mix (bauran pemasaran ) merupakan serangkaian alat pemasaran yang digunakan perusahaan (dalam hal ini rs) untuk mencapai tujuan pemasarannya dalam pasar sasasaran. terdiri dari perpaduan khusus antara pemasangan iklan, penjualan personal, promosi penjualan, hubungan masyarakat, dan pemasaran langsung yang digunakan perusahaan untuk mencapai tujuan-tujuan pemasangan iklan dan pemasaran.

5.Kapan Rumah Sakit dapat memakai iklan, Publisitas, dan Public Relations, Contoh aplikatifnya!
     Rumah sakit boleh beriklan atau publikasi pelayanan kesehatan  di media cetak, media elektronik dan media luar kapan saja dalam bentuk berita, banner, tulisan berjalan, artikel atau features. ketentuan ini tercantum di PERMENKES no 1787/Menkes/Per/XII/2010 tentang iklan dan publikasi pelayanan kesehatan tgl 1 des 2010.
     Dalam beriklan fasilitas pelayanan kesehatan harus memperhatikan etika iklan dan publikasi yang diatur dalam kode etik rumah sakit indonesia, kode etik masing-masing tenaga kesehatan , kode etik pariwara dan ketentuan perundangan. Dalam beriklan harus memuat data dan fakta yang akurat berbasis bukti,informatif edukatif dan bertanggung jawab serta wajib mencantumkan nama dan alamat fasilitas pelayan kesehatan.
     Dalam beriklan dilarang mengiklankan susu formula dan zat adiktif obat keras pskiotropika dan narkotika pemberian testimoni dan pemberian gelar akademis dan sebutan profesi dibidang kesehatan. Tenaga kesehatan juga dilarang mengiklankan atau menjadi model iklan obat, alat kesehatan, perbekalan kesehatan, dan fasilitas pelayan kesehatan kecuali dalam iklan layanan masyarakat.  Berdasarkan penilaian tersebut apabila iklan dan publikasi melanggar ketentuan maka tim penelian dan pengawasan iklan dan publikasi di lingkungan kementerian kesehatan dapat  menghilangkan atau memberhentikan iklan dalam waktu paling lama 7 hari kerja.
     Jika dalam 7 hari pimpinan fasilitas pelayanan kesehatan dan/atau tenaga kesehatan tidak mengubah, menarik, menghilangkan atau menghentikan iklan yang melanggar maka dikenakan tindakan administratif yang harus dilaksanakan dalam jangka waktu 30 hari kerja. Tindakan administratif berupa pencabutan surat izin operasional/surat izin praktik/surat izin kerja/surat izin profesi untuk sementara waktu paling lama 1 (satu) tahun; dan pencabutan surat izin operasional/surat izin praktik/surat izin kerja/surat izin profesi untuk selamanya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas Online 11, ARS 103, Manajemen Pemasaran RS, Dosen Erlina Puspitaloka Mahadewi, Hasyim Ahmad (Edward Dian Suwito), 20180309112, Paska Sarjana MARS, Angkatan 7 (Kelas A) Universitas Esa Unggul, 2019

Tugas Online 13, ARS 103 Manajemen Pemasaran RS, Dosen Erlina Puspitaloka Mahadewi, Hasyim Ahmad (Edward Dian Suwito), 20180309112, Paska Sarjana MARS, Angkatan 7 (Kelas A) Universitas Esa Unggul, 2019